Diskusi Ilmiah FAH Kupas Fenomena Arabizi dan Tantangan Bahasa Arab Modern

  • 22 Oktober 2025
  • 10:19 WITA
  • Administrator
  • Berita

Gowa — Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar diskusi ilmiah bertajuk “Fenomena Arabizi: Pergeseran Identitas Linguistik Generasi Muda Arab” pada Senin, 20 Oktober 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang LT Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar dan dihadiri oleh para dosen serta para mahasiswa.

Acara ini menghadirkan Muhsimannur, M.Hum, dosen CPNS Fakultas Adab dan Humaniora, sebagai pembicara utama. Dalam paparannya, Muhsimannur menjelaskan bahwa Arabizi—yakni praktik penulisan bahasa Arab menggunakan huruf Latin dan angka—menjadi fenomena linguistik menarik sekaligus mengkhawatirkan di kalangan generasi muda Arab.

“Fenomena Arabizi menunjukkan adanya dinamika bahasa yang mencerminkan modernitas, namun di sisi lain juga mengindikasikan pergeseran identitas linguistik dan budaya,” ujar Muhsimannur dalam sesi pemaparan. Ia menambahkan bahwa fenomena tersebut muncul seiring perkembangan teknologi digital dan media sosial yang mendorong perubahan cara berkomunikasi di kalangan remaja Arab.

Diskusi berlangsung interaktif dengan berbagai pertanyaan dari peserta, terutama mahasiswa yang menyoroti dampak Arabizi terhadap pelestarian bahasa Arab klasik. Beberapa dosen turut memberikan pandangan mengenai pentingnya menjaga kemurnian bahasa sebagai identitas budaya dan simbol peradaban.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkaya wawasan akademik civitas akademika Fakultas Adab dan Humaniora sekaligus menumbuhkan kesadaran kritis terhadap isu-isu linguistik kontemporer.

Dengan terselenggaranya diskusi ini, Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar menegaskan komitmennya dalam mendukung kajian ilmiah yang relevan dengan perkembangan sosial dan budaya di dunia Arab modern.